9 Lantai Dapur Pilihan yang Anti Licin dan Anti Kotor

Lantai Dapur - Saat memilih lantai dapur, kenyamanan dan keamanan menjadi hal yang sangat penting. Lantai dapur yang licin bisa menjadi risiko besar, terutama ketika sering terjadi tumpahan air atau minyak.

Memilih lantai dapur yang tepat bukan hanya soal estetika, tetapi juga soal fungsi dan keamanan. Berbagai jenis material dan tekstur lantai dapur bisa memberikan kesan yang berbeda, sekaligus membuat area dapur lebih aman untuk beraktivitas.

Dalam artikel ini, kita akan membahas beberapa tips praktis dalam memilih lantai dapur yang tidak licin, serta rekomendasi jenis keramik yang cocok untuk kebutuhan Anda. Berikut diantaranya :

Jenis Lantai Dapur Anti Licin

1. Lantai Keramik Putih

Menggunakan lantai dapur keramik berwarna putih bisa membuat area dapur tampak lebih bersih dan segar. Selain memberikan kesan rapi, lantai ini umumnya tahan lama dan tidak mudah retak.

Pilih keramik yang memiliki kepadatan tinggi agar lantai dapur tidak licin, sehingga aman digunakan. Desainnya yang simpel dan minimalis membuat lantai keramik putih ini sangat cocok untuk rumah berkonsep modern, seperti yang ada di Grand Sunrise Gresik.

2. Lantai Granit Abu-Abu

Lantai dapur granit berwarna abu-abu adalah pilihan populer untuk rumah minimalis. Warna abu-abu ini tidak hanya elegan tetapi juga memberikan kesan mewah pada area dapur.

Granit memiliki permukaan yang sedikit kasar sehingga tidak licin, membuat lantai dapur lebih aman. Dengan nuansa monokrom

lantai granit abu-abu ini mudah dipadukan dengan kitchen set warna putih atau hitam, menciptakan tampilan dapur yang serba stylish.

3. Lantai Porselen Polos

Bagi kamu yang menginginkan dapur bergaya natural seperti desain Jepang atau tropis modern, lantai dapur dari porselen bisa jadi pilihan yang tepat.

Lantai porselen polos tanpa corak menghadirkan kesan sederhana namun elegan. Sebelum menggunakannya, pastikan lantai dapur porselen yang dipilih tidak terlalu licin untuk menjaga keamanan.

Dengan permukaan yang halus, lantai porselen ini cocok untuk dapur yang mengedepankan kesan tenang dan natural.

4. Lantai Tegel Ubin

Lantai dapur tegel ubin dengan motif klasik bisa memberikan nuansa vintage dan artistik. Terbuat dari bahan dasar tanah liat, tegel ubin ini memiliki permukaan matte yang tidak licin.

Walaupun motifnya klasik, lantai dapur tegel ubin tetap menarik saat dikombinasikan dengan kitchen set modern, seperti mini bar dengan elemen kayu, yang memberikan suasana yang harmonis di dapur.

5. Lantai dari Pecahan Keramik

Untuk menghadirkan suasana yang unik di dapur, kamu bisa menggunakan pecahan keramik sebagai lantai dapur.

Motif dan warna yang beragam dari pecahan keramik ini membuat lantai terlihat artistik, terutama jika menggunakan bentuk segitiga yang modern.

Supaya dapur tetap harmonis, padukan lantai dapur warna-warni ini dengan kitchen set berwarna netral, sehingga tampilannya tetap selaras dan menarik.

6. Lantai Motif Terakota

Lantai dapur dengan motif terakota, yang berwarna merah kecoklatan, memberikan sentuhan hangat dan alami.

Terbuat dari campuran tanah liat yang dibakar pada suhu tinggi, lantai dapur terakota ini tahan lama dan anti-slip.

Lantai terakota sangat cocok untuk rumah dengan gaya kontemporer atau rustic, seperti yang ada di Metland Cibitung, yang menonjolkan desain klasik yang tetap stylish.

7. Lantai Vinyl

Lantai dapur vinyl adalah pilihan menarik untuk dapur minimalis. Vinyl memberikan efek glossy yang mudah dibersihkan dan menambahkan kesan modern pada dapur.

Lantai vinyl dengan corak kayu juga menghadirkan suasana hangat, terutama jika dikombinasikan dengan kitchen set berwarna putih, menjadikan dapur terlihat lebih lapang dan elegan.

8. Lantai Teraso

Lantai dapur teraso, atau terrazzo, memberikan nuansa eksotis dengan motif mozaik dari campuran marmer, semen, dan pasir.

Permukaan lantai ini cukup kasar sehingga tidak licin, menjadikannya pilihan yang nyaman untuk dapur.

Selain tampak unik, lantai dapur teraso memberikan kesan artistik yang cocok untuk dapur berkonsep modern maupun klasik.

9. Lantai Dapur Semen

Lantai dapur semen bisa menjadi pilihan untuk gaya yang simpel dan elegan. Tekstur sedikit kasar pada lantai semen membuatnya tidak licin dan memberikan daya tahan tinggi.

Lantai ini tersedia dalam berbagai warna netral seperti abu-abu, hitam, atau cokelat kemerahan, memberikan kesan yang modern sekaligus minimalis.

Lantai dapur semen sangat pas bagi yang ingin dapur tampil sederhana namun tetap menarik, seperti di unit-unit Precium Simatupang.

10. Lantai Kayu

Lantai dapur berbahan kayu solid bisa menjadi pilihan untuk menambah kehangatan dan kenyamanan. Teksturnya yang tidak licin dan tampilan alami kayu membuat dapur terasa lebih ramah dan homey.

Untuk ketahanan di area yang lembap, pilihlah kayu berkualitas tinggi yang sudah diberi lapisan pelindung agar tahan tumpahan dan suhu.

Dengan perawatan yang tepat, lantai kayu solid bisa menjadi elemen dapur yang cantik dan fungsional.

Tips Memilih Lantai Dapur

1. Pilih Lantai Dapur Bertekstur

Tips pertama dalam memilih keramik lantai dapur agar tidak licin adalah memastikan permukaannya bertekstur. Pilihlah lantai yang memiliki tekstur kesat supaya aman dari risiko licin saat terkena tumpahan air atau minyak.

Ketika membeli keramik di toko material, Anda bisa meraba langsung permukaannya untuk memastikan teksturnya.

Jika membeli secara online, perhatikan spesifikasi produk yang dicantumkan. Jika informasi kurang jelas, jangan ragu untuk bertanya langsung kepada penjual atau memeriksa ulasan dari pembeli lain di kolom komentar.

2. Uji Coba dengan Menumpahkan Air dan Minyak

Cara kedua untuk menguji apakah lantai dapur licin atau tidak adalah dengan melakukan tes sederhana. Tumpahkan sedikit air atau minyak di permukaan keramik yang ingin dibeli, lalu coba rasakan permukaannya dengan tangan atau kaki.

Langkah ini dapat membantu Anda memahami tingkat keamanan dari lantai dapur tersebut. Namun, pastikan untuk meminta izin kepada pihak toko sebelum melakukan uji coba ini.

3. Perhatikan Slip Resistance Rating (R Rating)

Kelompok keramik lantai biasanya memiliki standar slip resistance rating atau R rating yang menunjukkan tingkat kelicinan permukaannya.

Untuk dapur, direkomendasikan memilih lantai dengan rating R10 atau R11 yang dirancang khusus agar tidak licin.

Anda bisa menanyakan informasi ini kepada penjual untuk memastikan pilihan yang paling aman. Dengan mengikuti tips ini, Anda bisa lebih teliti dalam memilih lantai dapur yang sesuai agar aktivitas di dapur tetap nyaman dan aman.

Jadi, setelah mengenal material lantai dapur, sudah tahu mau pilih yang mana?